[Review] Dermaluz Soothing Cream & Hydrating Sunscreen

Salah satu brand lokal yang tiga minggu belakangan aku coba ini mungkin sudah cukup familiar kalian dengar dan sebenernya juga cukup lama lalu lalang di dunia perskincare-an tapi aku baru kesampaian coba sekarang. Yes, Dermaluz ini adalah brand yang cukup banyak ditanyakan untuk ku review dan akhirnya nyobain si Soothing Cream With Ekstrak Kaktus & Hydrating Sunscreen nya.

First impression waktu lihat packaging kedua produk ini adalah ; duh ganteng banget yak item-item hehe. Cuma masih ada sentuhan ‘fun’ nya dari warna hijau dan kuning sehingga gak nampak ‘macho’ banget haha.

Kalau dilihat sepintas dari foto di bawah, keliatan memang mereka ini tipe formula nya lightweight dengan kemasan yang handy ya. Nah, Untuk lebih detail nya , please keep on reading !

SOOTHING CREAM WITH EKSTRAK KAKTUS

Kemasan berupa squeeze tube yang dominan hitam, dengan sticker label kombinasi abu-abu dan hijau, mewakili produknya yang mengandung kaktus itu kali ya hijaunya. Tidak ada dus nya ya, tapi semua penjelasan sudah ada pada kemasan dengan cukup lengkap dan informative. Ukuran tube nya kecil dengan isi 20 gr, sangat travelling friendly karena gampang diselip-selipin.

Ujung tube nya cukup kecil, sehingga saat kita squezee out produknya gak keluar berlebihan. Tekstur nya berupa cream-gel berwarna putih yang mudah sekali diratakan dengan formula yang lightweight karena memang kalau aku lihat dia tipe moisturizer humektan. Tidak ada fragrance dan alkohol jadi bagi yang kulitnya cukup sensitive dengan dua bahan tersebut dijamin aman.

Begitu kontak dengan kulit saat diaplikasikan, dia langsung “leleh” jadi watery , jadi yang kulitnya oily juga gak usah khawatir akan semakin berminyak . Ada kandungan ekstrak kaktus ini loh yang mampu retain moisture kulit dan merupakan sumber antioksidan. Efek soothing nya dari Centella Asiatica, Panthenol dan Allantoin , dan bagi yang butuh untuk memperbaiki dan memperkuat skin barrier moisturizer ini juga mengandung Ceramide.

Dikulitku yang kering, moisturizer ini memang sedikit terlalu ringan jika dipakai malam tapi karena dia lightweight jadi enak aja kalau mau dimix dengan face oil karena dikulit jatuhnya gak terlalu heavy. Feels soothing nya menurutku memang nampol banget untuk meredakan kemarahan dan menenangkan wajah yang lagi sensitised. Adem gitu lo pas nyentuh kulit, apalagi buat kalian yang misalnya habis panas-panasan diluar lalu olesin ini langsung nyessss dingin dan kalem. Dengan tekstur dan formula kayak gini oily skin masih bisa pakai pagi-malam, karena jatuhnya gak akan berat dan gak bikin greasy.

HYDRATING SUNSCREEN

Masih dengan packaging squueze tube dominan hitam , hanya saja yang Hydrating Sunscreen nya ini ada aksen yellow nya. Jadi mudah untuk membedakan mana yang Soothing Cream dan mana yang Hydrating Suncsreen.

Ujung tube nya itu juga cukup kecil , jadi gak perlu khawatir produk akan keluar berlebihan. Hydrating Sunscreen ini merupakan tipe hybrid , aku bilang hybrid karena ada Zinc Oxide nya tapi memang kalau dilihat dari ingredients nya sih dominan chemical ya makanya tekstur nya ringan. Since ada Zinc Oxide nya, dia ngasih sedikit efek tone up pada kulit, tapi masih sangat tolerable karena finishnya gak putih “ndemblug” , lebih ke brighten complexion gitu lah keliatan seger.

Tekstur nya berupa lotion putih yang lightweight, dan karena dia dominan chemical makanya gampang banget diratakan. Kalian gak akan menjumpai whitecast berlebih, seperti yang aku tulis diatas, akan ada efek tone-up aja yang masih cakep jatuhnya dikulit. Tidak ada synthetic fragrance dan sama sekali gak ada blaring sunscreen smell yang mengganggu.

Feels nya cukup hydrating dikulit, sesuai klaim nya sih memang, bahkan menurutku bagi kalian yang oily bisa banget skip moisturizer dan langsung pakai si Dermaluz Hydrating Sunscreen ini. Finish nya ketika sudah fully absorbed adalah semi matte, jadi bukan tipe yang bikin kulit terlihat basah dan overly glowing. Aman lah bagi temen-temen yang oily, tinggal ditimpa bedak aja and you’re good to go.

Cuma memang saranku sebelum pakai Hydrating Sunscreen ini, layer skincare sebelumnya jangan terlalu ketebalan or else akan ngerasa sedikit “berkeringat” di area atas mulut dan ujung hidung. Selain itu, all is good I really enjoy using this sunscreen. Di kulit kering pun dia gak akan kerasa drying setelah dipakai beberapa jam.

On top of it, Hydrating Sunscreen ini jug mengandung 8% Niacinamide loh, keren gak sih jadi bisa banget untuk membantu meredakan jerawat, control sebum dan tentunya soothing kulit. Ada Ceramide nya juga yag bagus untuk memperbaiki skin barrier.

FINAL THOUGHTS

Truth be told, aku gak menyangka kedua produk Dermaluz ini ternyata juara banget tekstur dan formula nya. Mereka tuh yang bener-bener bisa untuk all skin types dengan ingredients yang bagus untuk skin barrier. Soothing Cream nya ini memang bekerja cepet juga untuk. meredakan kemerahan, dan walaupun dikulit ku yang kering Soothing Cream ini agak keringanan kalau dipakai malam hari tapi masih enak kalau ditandem dengan face oil buat retain moisture. Besok paginya kulit masih kerasa lembab dan kenyal . Hydrating Sunscreen nya juga punya formula yang melembabkan dikult tanpa ada bau-bau mengganggu.

Kedua produk ini ukurannya 20 gr dengan harga Rp 72.000 yang menurutku masih affordable lah ya dan since ukurannya kecil jadi cocok juga nih bagi yang suka coba-coba skincare.

Untuk detail lebih lanjut tentang produk-produk lainnya dari Dermaluz bisa ke Instagram mereka yah.

Thank you for reading, hope it helps!!!

[Review] Kiehl’s Clearly Corrective Dark Spot Solution

Kiehl’s ini merupakan salah satu brand skincare yang menurutku sudah memiliki title “legendary” — aduh siapa sih yang gak tau brand ini, ya gak? Dari jaman aku kuliah 11 tahun lalu juga brand ini sudah popular banget dengan produk-produknya yang jadi holygrail orang-orang sampai jadi cult-favorite.

Selain memang klaim dan produknya yang memang bagus, brand ini memiliki daya tarik sendiri . Sungguh prestige rasanya kalau sudah pernah cobain produk-produk dari Kiehl’s. Dan salah satu produk “legendary” dari Kiehl’s yang patut jadi sorotan lebih yaitu si serum Clearly Corrective Dark Spot Solution yang akan aku bahas mendalam pada review kali ini.

This serum is house in a transparent glass bottle yang berisi 30 ml, dengan aplikator pipet. Yes, tentunya it also come in a white box yang sudah cukup informative. Semua penjelasan lengkap mulai dari cara pakai dan ingredients bisa kalian baca di dus nya.

Untuk tekstur, serum ini berwarna bening dengan gel-like konsistensi yang agak runny. Formulanya mudah diratakan, dan ngasih feels lembab juga pada kulit. Ini adalah salah satu Vitamin C serum yang menggunakan 3-O-Ethyl-Ascorbic-Acid. Jadi meskipun di Indonesia produk lokalnya baru booming dengan bahan ini, Kiehl’s sudah memakai turunan Ascorbic Acid yang bersifat gentle & stabil ini dari bertahun-tahun lalu. Jelas kan kenapa aku sebut dia adalah “legend” hehe.

Dengan memakai kandungan 3-O-Ethyl-Ascorbic-Acid (3-O-EAA) ini, sehingga serum ini jatuhnya masih aman untuk pemula. Karena si 3-O-EAA ini memang less irritation jatuhnya dikulit, jadi kemungkinan drying dan sensitized lebih kecil. Kandungan ini juga merupakan sumber antioxidant untuk menangkal radikal bebas, mencerahkan kulit kusam, mampu menyamarkan bekas jerawat / sunspots maupun hyperpigmentation. Bagi yang dulu malas pakai sunscreen dan mulai ada flek, nah kalian bisa pakai ini untuk reduce atau kalau memang genetic –paling tidak, dengan pakai ini tidak menambah adanya flek. Karena asli ya, flek itu kalau sudah terlalu dalam akan susah banget ditreat-nya. At least ya harus laser, keluar berapa duit lagi ya kan.

Untuk yang kulitnya oily-acne prone, serum ini mengandung Salicylic Acid sebagai exfoliator yang sifatnya oil-soluble jadi bisa membersihkan sel-sel kulit mati dan sebum sampai ke lapisan kulit yang lebih dalam. Bagi yang suka mengeluh pori-pori terlihat lebar, nah ini bisa jadi solusi juga untuk tighten pores. Karena pori-pori terlihat lebar itu ya karena penumpukan kotoran dan minyak. Aku sendiri cocok dengan Saliclyc Acid karena kandungan ini membantu sekali untuk melunakkan komedo ku, jadi lebih mudah dibersihkan.

Sumber antioxidant nya pun sebenernya enggak hanya dari 3-O-EAA saja ya, tapi juga dari Vitamin E yang terkandung didalam serum ini yaitu Tocopheryl Acetate & Tocopherol. Serum ini juga mengandung Ethyl Alcohol ya, tapi no worries, kandungan ini sebenernya masih oke dengan persentase yang sesuai karena alcohol juga berperan sebagai antibacterial dan mengikat bahan actives dalam serum agar gak mudah rusak.

Serum ini bisa kalian pakai am-pm ya, gak masalah sama sekali, pokoknya rutin aja lah kalau mau lihat hasil significant. Kalau aku sendiri, suka pakainya di pagi hari karena pemakaian dalam satu routine dengan sunscreen itu efeknya luar biasa untuk sun protection karena duo combo Vitamin C dan sunscreen itu mampu mencipatkan protective barrier terhadap sun damage.

Untuk formulanya memang setelah diratakan dan menyerap, akan ada rasa tacky nya , tapi ini bisa diakalin ya kalau memang kalian merasa kurang nyaman, yaitu semprot dengan face mist setelah pemakaian serum atau saat serum setengah menyerap langsung kalian timpa moisturizer. Dengan begitu, tackiness nya akan hilang.

Untuk efficacy yang paling terlihat pada kulitku adalah warna kulit yang terlihat lebih merata, antara wajah dan leher. Terutama kalau habis panas-panasan renang, serum ini cepet banget mengembalikan skin tone aku agar lebih rata. Efek cerahnya juga nampol banget. Bagi yang punya sunspots atau hyperpigmentation yang masih “halus” , bisa tersamar asal kalian pakainya juga rutin. This product is indeed worth every penny.

Jadi kalau kalian lagi cari serum yang mampu tackle kulit kusam, uneven skin tone, untuk brightening dan menyamarkan sunspots/hyperpigmenation, butuh antioxidant go for this one! Check out juga website Kiehl’s untuk info produk lainnya

Hope it helps!

[Review] Produk Lokal untuk Skip-Care : Glow Necessities Replenishing Hydrator

Kalau ditanya step skincare-an yang paling favorite , jawabanku pasti pas pake toner dan moisturizer. Aku memang toner-hoarder, selalu cepet habis dan menurutku juga salah satu step essential dalam skincare .

Dan karena memang aku reviewer dan hobi explore skincare, salah satu produk lokal yang menurutku masih underrated tapi memiliki formulasi yang uenak ya ini, Glow Necessities Replenishing Hydrator. Yes, namanya memang “hydrator” bagi pemula terkadang bingung ini sebenernya toner atau essence. Menurutku dengan kata “hydrator” ini semacam membebaskan kalian loh untuk pakai produk ini dislot apa. Bahkan kalau kalian mau pakai dia sekaligus sebagai essence & serum , sangat bisa.

Atau mungkin kalian lebih nyaman pakai dia dislot essence setelah pakai watery toner, BISA JUGA. Produk ini secara tidak langsung mengajak kalian untuk explore kulit kalian sendiri, paling nyaman dipakai di step mana pada skincare routine kamu .

Glow Necessities Replenishing Hydrator ini menurutku juga memiliki kemasan yang simple tapi menarik. Botolnya berbahan plastik sturdy kokoh berwarna putih bersih sehingga kesannya neat dengan font hitam. Sederhana, tapi keliatan mahal banget . Semua penjelasan sudah informative, tertulis lengkap pada botol.

Tutupnya berupa flip-top berwarna putih senada dengan badan botol, dan ter-seal dengan baik ketika datang. Itu difoto bawah sudah aku kelopek baru kefoto soalnya hehe.

Tekstur Glow Necessities Replenishing Hydrator ini tipenya milky sedikit viscous dengan yellow tint, tapi bukan yang thick banget gitu ya karena masih agak runny. Dengan tekstur kayak gini, makanya aku bilang bisa banget kamu pakai dislot essence.

Formulanya gampang banget diratain, nyerepnya juga enak, termasuk tipe yang bisa aku pake banyak-banyak & gak ngambang dikulit kelamaan. All skin types bisa masuk lah menurutku, aman. Tinggal kalian explore sendiri aja mau dipake dislot mana.

Feels on skin nya menurutku emmolient yang cukup rich dan lembabnya nampol. Dia ini mengandung 3% Vitamin C tapi pake Vitamin C ester kok yaitu Sodium Ascorbyl Phosphate yang sifatnya stabil dan masih beginner-friendly. Kemudian ada 2% Niacinamide & 0.5% Ferulic Acid. Jadi bisa dilihat ya produk ini tinggi antioxidant untuk menangkal radikal bebas dan untuk efek mencerahkan dia bagus banget.

Untuk efek melembabkan juga enak banget , karena ada kandungan beberapa oil yang membuat lembabnya awet seperti Helianthus Annuus (Sunflower) Seed Oil, Simmondsia Chinensis (Jojoba) Seed Oil, Squalane. Dan efek soothing dari Allantoin & Chamomile.

Kalau dilhat dari bahan memang dia padet banget, isinya rich. Makanya kalau kalian mau skip serum, dan mau pake ini sekaligus sebagai essence & serum bisa banget. Dipake pagi-malam bisa ya, kalau dipake pagi kadang aku sudah gak pake vitamin C serum lagi . Sudah pake ini aja cukup kalau cuma ingin maintenance. Efek dikulit memang langsung bikin kenyal & kenyang.

Untuk mencerahkan kulit kusam tentu bisa banget ya, tapi semua balik ke kulit masing-masing. Bagi yang pemula banget pake vitamin C, pake ini bisa jadi cara untuk adaptasi dulu karena termasuk gentle. Untuk kulit acne prone apakah bisa? Bisa pol ! Dia ada Green Tea untuk anti acne dan Niacinamide untuk treat acne. Bisa untuk control sebum juga. Free from fragrance & alcohol.

Dengan harga Rp 468.000 dan isi 150 ml menurutku kalian sudah bisa dapet banyak benefit dalam satu produk. Semacam gak perlu pakai produk banyak-banyak atau untuk metode skip-care ini oke banget. Untuk info dan pembelian bisa langsung ke website Glow Necessities.

Semoga membantu!

[Review] Serum Lokal Kaya Antioxidant & Merawat Pori-pori dari Control Zero

Salah satu brand lokal Indonesia yang menurutku patut dapat more attention, yaitu Control Zero. By far memang baru ada 2 serum yang mereka punya dan semuanya — mulai dari bahan dan formula nya juara.

Dua serum dari Control Zero yang sudah launching di pasaran adalah Beta Pore Serum & C the Sun Serum. Both come in box yang environmental friendly . Control Zero sendiri menjunjung Zero Waste Project dimana kalian bisa mengirim balik botol-botol kosong skincare untuk didaur ulang. Untuk pendapatan poin dan caranya bisa kalian cek langsung ya di Instagram Control Zero. Yang pasti aku bangga sekali dengan brand lokal yang sangat thoughtful begini.

Balik ke produk, kedua serum ini memang fokus pada skin concern yang berbeda ya. Yang satu merupakan serum Vitamin C dan satunya untuk pore care dan control sebum.

Kedua botol packaging dari Control Zero ini kokoh, sturdy dari glass bottle berwarna doff gelap. Ini bagus banget karena kan banyak kandungan actives, dengan botol gelap gini maka akan melindungi si actives dari paparan matahari supaya gak cepat rusak atau oksidasi.

Untuk tekstur dan formula yuk aku bahas satu-persatu ya!

C THE SUN SERUM

As the name implies, ini adalah serum Vitamin C yang kaya antioxidant dan bagi kalian yang butuh untuk mencerahkan kulit kusam, reduce acne scars / sun spots.

Untuk kandungan nya sendiri , dia menggunakan Ethyl Ascorbic Acid (EAA) dengan kadar 20% untuk Vitamin C nya dan 4% Niacinamide. Gak perlu ngeri dulu ya begitu liat persentase nya 20% , karena dia menggunankan EAA kok , dimana punya sifat yang gentle namun punya efek yang oke juga .

Selain itu, formulasi nya diimbangi dengan banyaknya humektan & Niacinamide yang bisa membantu menenangkan kulit juga selain untuk brightening.

Tekstur nya bening dan agak runny, gampang diratakan dan lightweight. Since dia juga water-based , pakenya gak tricky. Aku sih biasanya pake setelah slot essence. Dikulit juga sama sekali gak celekit, but mind you, kulit ku memang sudah biasa dengan Vitamin C ya. Jadi bagiku untuk cukup mild & lembab.

Untuk efek dikulit memang akan beda-beda ya pastinya tiap individu, kalau diaku Control Zero C the Sun Serum ini bagus untuk maintenance dan enak di pairing dengan sunscreen di AM routine sebagai anti radikal bebas booster istilahnya .

Apakah bisa treat jerawat juga? Bisa sih , cuma itu bukan fokus utamanya memang. C the Sun Serum ini ya sebuah serum antioxidant , yang bisa untuk anti aging, mencerahkan, mengurangi dark spots dan bekas jerawat.

Kalau kalian cari yang untuk treat jerawat, tighten pores, dan control sebum bisa coba ke serum nya yang Beta Pore Serum.

BETA PORE SERUM

Buat kalian yang kulitnya oily, biasanya akan cocok dengan Beta Pore Serum ini. Dari bahan-bahannya memang dia ini bagus sekali untuk anti acne, mengontrol minyak berlebih dan membersihkan pori-pori agar terlihat mengecil.

Serum ini mengandung 2% Salicylic Acid dan 4% Niacinamide. Salicylic Acid sendiri ini kalau dikulitku, dia membantu banget untuk “soften” atau mengempukkan komedo ku sehingga mudah di extract. Bagus banget untuk kulit oily , karena Salicylic Acid sendiri sifatnya oil-soluble. Bagi yang mengeluh pori-pori besar , gak ada yang namanya pori-pori membesar mengecil ya sebenernya wkwk , yang ada pori-porimu itu kondisinya kotor tersumbat makanya terlihat lebar. Solusinya ya bisa “dibersihkan” dengan Salicylic Acid ini sehingga akan nampak mengecil.

Niacinamide sendiri selain untuk brightening agent, protect skin barrier , juga bisa untuk treat acne kok. Dengan kandungan 4% aja dia uda bisa merawat jerawat level medium. Kabar baik juga kan bagi yang gak bisa pakai Niacinamide diatas 5% .

Texture-wise, dia berupa gel yang lebih viscous daripada si C the Sun Serum. Tapi tenang, since Beta Pore Serum ini adalah water-based jadi tetep nyaman karena akan menjadi watery ketika diaplikasikan ke kulit.

Untuk yg kulit oily , feel free aja kalau mau dipakai semuka ya. Untuk yang kulit kering kayak aku dengan concern banyak komedo, bisa dipake di area-area yang bermasalah aja kayak di hidung .

Hasilnya diwajah gak minyakan ya, jadi both Beta Pore Serum & C the Sun Serum ini finish nya gak greasy. Terserap dengan baik intinya.

Dan serum-serum Control Zero ini punya travel size bagi yang mau coba-coba dulu. Yang full size ukurannya 30 ml, untuk travel size yaitu 10 ml. Dari segi harga juga menurutku masih affordable kok.

Beta Pore Serum : 30 ml Rp 139.000 , 10 ml Rp 62.000

C The Sun Serum : 30 ml Rp 189.000 , 10 ml Rp 79.000

Semoga membantu ya bagi kalian yang masih awam dan bingung dengan masing-masing benefit dan bahannya.

[Review] Clinelle Caviar Gold Treatment Concentrate Face Oil

Untukku pribadi brand Clinelle ini sudah cukup familiar, karena dari beberapa tahun lalu sempat mencoba range nya seperti WhitenUp & Pure Swiss Hydra Calm. Kebetulan saat mencoba beberapa produk dari series tersebut belum ada yang gak cocok sama formulanya. Makanya seneng banget kali ini dapat kesempatan untuk nyobain produk mereka dari range Caviar Gold.

Produk-produk dari Caviar Gold ini memang fokusnya lebih ke anti aging yang diformulasi tanpa paraben, artifical fragrance , non – comedogenic ingredients & no mineral oil. Jadi untuk bumil & sensitive skin harusnya aman.

Memiliki key ingredient Caviar yang memang bagus untuk treat wrinkles, fine lines, mengencangkan kulit & nourishing.

Produk yang hampir 3 minggu ini aku coba dari Caviar Gold adalah newly launched mereka — Treatment Concentrate & moisturizer nya, yaitu Firming Cream.

Langsung aja ya aku bahas karena memang mereka ini menarik banget , baik dari segi formula & ingredients nya.

Caviar Gold Treatment Concentate

Untuk packaging, selain ada dus nya yang dominan black-gold, botolnya ini dari kaca yang cukup berat. Jadi dipegang itu manteb dan keliatan mewah. Botolnya berwarna cokelat gelap dan tidak tembus pandang, jadi melindungi produk dari cahaya matahari.

Dia ini memang basically face oil dengan kandungan 6 Natural Botanical Oils & Caviar Extract. That being said, ini adalah tipe oil-blends yang terdiri dari : Seabuckthorn Oil , Sweet Almond Oil, Meadowfoam Seed Oil, Avocado Oil, Macadamia Oil & Hazelnut Oil. Jadi memang kaca sekali ya dengan fatty acids yang bagus banget untuk melembabkan dan barrier-boosting kulit. Setauku juga oil-oil tersebut juga sifatnya non-comedogenic kok jadi gak perlu takut clogged pores.Oil-oil yang terkandung dalam Treatment Concentrate ini juga kaya antioxidant , jadi mantul untuk menangkal radikal bebas

Untuk tekstur dia sangat ringan, tipe dry-oil yang runny . Saking ringannya , dia ini nyaman juga dipakai di pagi hari karena menurutku dia nyerepnya cepet dan gak bikin kulit greasy apalagi kalau dimix dengan moisturizer (Firming Cream) . Dipakai sendiri pun dia tetep nyaman dikulitku, ngunci nya oke tapi juga gak berat pas dipake. Bisa dipakai untuk all skin types, selama kulit kalian cocok dengan kandungan-kandungan oil yang ada.

Nah, Firming Cream nya ini menurutku pasangan yang klop banget sama Treatment Concentrate ini. They really compliment each other.

Moisturizer nya punya tekstur cream yang Termasuk lightweight dikulitku, kelembaban nya sangat pas untuk dipakai di morning routine tapi kalau malam aku butuh extra moisture jadi dengan cara si Firming Cream dimix dengan si face oil Treatment Concentrate ini feels nya wenaaak banget dikulit

Formula moisturizer nya sendiri ini udah enak, dia bikin kulit lembab dengan porsi yang pas. Tapi begitu dipakainya barengan dengan Treatment Concentrate bener-bener bikin kulit kuenyal. Dan pas pagi bangun kulit berasa menul dan soft to the touch. Apakah bikin minyakan pas bangun pagi ? Enggak sama sekali.

Ini kulitku setelah pakai Firming Cream dimix dengan Treatment Concentrate , keliatan glowing ya tapi pas dipegang sama sekali gak becek minyakan. Jadi kulit kayak sehat aja gitu.

Buat yang kulitnya kering, kalian mau pakai Treatment Concentrate tanpa dimix Firming Cream pun bisa banget ya. Kadang juga aku pakai sendiri di step terakhir setelah moisturizer Firming Cream. Hasilnya dikulit juga gak kalah bagus kok, malah dgn cara kayak gini yang kulit kering pasti bakal terkunci awet kelembaban .

Jadi intinya sih memang silahkan kalian sesuaikan dengan kulit masing-masing ya.

Semoga membantu!

[Review] Adleeva : Skincare Lokal untuk Mencerahkan Kulit Kusam

Salah satu produk skincare lokal yang punya warna-warna packaging jaman sekarang banget hehe. Iya color palette nya putih, pink & lilac. Dan memang ketiga produk yang aku coba dari Adleeva ini semuanya fokus brightening, kayak mencerahkan kulit kalian yang kusam, menyamarkan noda.

Berikut adalah produk-produk dari Adleeva yang aku cobain udah dari akhir Maret kemarin, yaitu Face Toner Brightening, Flawless Brightening Serum, & Daylight Cream. Dan ketiganya memiliki bahan-bahan yang menurutku oke pol seperti Lactic Acid, Niacinamide dan lainnya.

Supaya lebih jelas, aku akan bahas satu-persatu ya. Mungkin aja bisa jadi future references juga buat kalian.

Face Toner Brightening

Toner Adleeva ini berupa face spray dengan kemasan lilac dan dus yang juga bernuansa lilac-putih. Kalau berupa spray gini, kalian bisa pakai dengan langsung disemprot ke wajah atau bisa disemprot dulu ke kapas baru di tap-tap ke wajah.

Tekstur nya encer dan watery , super cepet banget terserap ke wajah dan tidak meninggalkan rasa lengket sama sekali. Bahannya ada Lactic Acid yang merupakan keluarga AHA yang paling gentle dikulit jadi bagi beginner aman lah pasti. Kemudian ada Niacinamide untuk soothing & efek mencerahkan serta menguatkan skin barrier. Kemudian lainnya adalah humektan untuk melembabkan kulit.

Toner spray Adleeva ini mengandung ethanol , memang gak semua bisa pakai ethanol tapi bukan berarti ethanol harus dikambing hitamkan ya. Karena dia juga punya manfaat seperti mengikat actives dalam produk supaya awet, bikin produk cepet terserap ke wajah dan bisa membunuh bakteri jerawat.

Jadi silahkan kalian sesuaikan sendiri aja dikulit masing-masing. But I must say, ini toner super lightweight ya, kayaknya yang kulitnya oily bakalan suka sih karena bisa mengontrol sebum juga. Lactic Acid nya yang bekerja sebagai gentle exfoliation bisa membersihkan dead skin cells, menyamarkan bekas-bekas jerawat dan dark spots. Efek soothing dan anti acne bisa kalian temukan di Niacinamide.

Flawless Brightening Serum

Packaging berupa botol kaca tidak tembus pandang dengan aplikator pipet. Menurutku ini smart sih karena botolnya dibuat gak transparan, ya supaya actives didalamnya terjaga dari sinar matahari. Biar gak cepet rusak.

Begitu baca judulnya sih udah bisa nangkep ya serum ini fokus ke mana, yep masih mencerahkan. Bahan-bahannya juga menurutku top . Seperti toner nya, Flawless Brightening Serum ini ada Lactic Acid & Niacinamide. Gak hanya itu, dia juga ada Alpha Arbutin yang juga jos untuk mencerahkan. Soothing efek nya dari Panthenol & Allantoin. Jadi menurutku ini lebih ke brightening serum yang juga menenangkan.

Untuk tekstur, dia berupa milky-liquid yang agak viscous. Formulanya lightweight , mudah diratakan dan kerasa lembab dikulit. Ini enak banget sih menurutku , despite ada Lactic Acid nya dia ini sama sekali gak celekit. Malah kayak hydrating serum hehe.

Bisa banget dipakai all skin types dan bisa untuk menyamarkan sunspots kalau dipakai rutin dan rajin. Ada fragrance nya sih, tapi menurutku gak mengganggu tapi kembali lagi silahkan disesuaikan dengan kulit masing-masing.

Daylight Cream

Day cream dengan packaging berwarna lilac dengan ukuran sangat handy. Ini sih sangat travelling friendly ya, ukuran nya 10 gr. Jar nya berbahan plastik jadi yang suka clumsy gak perlu khawatir jatuh lalu pecah hehe

Tekstur nya berupa cream & berwarna beige. Memang sepintas terlihat thick banger ya, tapi percayalah ini a little goes a long way banget. Jadi ini tuh semacam day cream yang ada tone-up efek nya sedikit dan punya finish yang matte. Jarang kan ya moisturizer yang aku review finish nya matte haha . Bagi yang kulitnya oily ini biasanya jodoh, karena kalau dipakai throughout the day dengan udara panas dia gak akan semakin greasy dan keling-keling.

Nah kalau yang kulitnya kering bagaimana? Tenang, biasanya kan setelah pakai day cream kita pasti pakai sunscreen donk. Kalian pilihlah sunscreen yang moisturizing formulanya.

Meskipun keliatannya berwarna beige, dia gak akan bikin wajah kayak pakai foundation lo ya. Dia akan menyesuaikan tone kulit, dan pengaplikasiannya paling enak dengan cara tap-tap jangan digeser. Dengan ditap-tap maka lebih cepet rata diwajah.

Menurutku hasilnya cakep kok dikulit, coba lihat foto dibawah. Dia nge-blend banget dikulit dengan efek memcerahkan yang pas. Gak lebay. Pokoknya kulit keliatan seger aja.

Sebenernya yang bikin tone-up itu ya si UV Filternya yaitu dari Titanium Dioxide & Zinc Oxide. Jadi dia ini bisa disebut mineral sunsceeen juga sih. Tapi sebaiknya tetep dilayer lagi sama sunscreen biar lebih manteb.

Bahan-bahan yang ada di Day Cream ini juga fokus mencerahkan kayak Licorice Extract & Niacinamide. Lalu ada Centella Asiatica dan Chamomile untuk efek calming kulit. Not to mention, ada salicylic acid nya juga tapi super mild kok jadi gak usah khawatir. Dipakai tiap hari aman.

Bagi kalian yang penasaran sama produk-produk dari Adleeva lainnya bisa cek ke Shopee nya deh. Menurutku rangkaian skincare Adleeva ini solusi bagi kalian yang niat skincare-an tapi masih on tight budget. Aman sudah ber-BPOM dengan bahan-bahan yang menjanjikan. Satu paket Whitening Series nya gak sampai Rp 400.000 loh.

Jangan sampe deh kalian malah beli skincare literan yang gak jelas gak punya BPOM. Sayangi kulit mu ya! Mau cerah dan menyamarkan bekas jerawat coba yang pasti-pasti aja.

Semoga membantu !

[Review] Barulab : Barusol Skincare Line untuk Skin Barrier

It is always fun to discover new skincare brand ! Dan salah satu yang recently aku coba adalah brand asal Korea yaitu Barulab. Kata Barulab ini sendiri ada artinya loh, Baru dari kata Baruda ( from original Korean word ) yang artinya “Putting Something Right” dan Lab adalah dari Laboratory. Jadi Barulab ini adalah cosmetic laboratory yang bertujuan untuk memperbaiki skincare routine yang salah.

Barulab ini mempunyai product line bernama Barusol, dan inilah yang aku cobain . Barusol sendiri bertujuan memperkuat skin barrier. Dan memang inilah yang aku paling butuhkan sekarang, karena sebagai skincare reviewer yang harus coba skincare baru tiap hari, aku butuh produk untuk menunjang skin barrier ku agar gak mudah rusak.

Beberapa produk dari line Barusol yang aku coba adalah : Cocoon Cleansing Foam, Expert Repair Boosting Mist, Salve Cream. Dan Semua produk dari line Barusol ini mengandung 30,000 ppm Dfensil-plus & 50,000 ppm Amino Acids, Arginine, Allantoin, Jojoba Oil dan lain sebagainya. Defensil Plus ini mungkin masih agak asing ya, dia ini sangat bagus untuk soothing dan merupakan anti-inflammatory agent.

Supaya gak bingung, yuk langsung aja aku jelasin masing-masing produk dan benefit dari ingredients tersebut.

COCOON CLEANSING FOAM

Second cleanser dengan kemasan tube yang dominan warna putih, dengan gambar cocoon yang memang melambangkan key ingredient dari si facial wash.

Tekstur nya berupa cream yang mengandung Cocoon Sericin / Silk Amino Acid , ini yang bikin cleanser ini unik karena si Sericin inilah yang membuat dia “stretchy” .

Keliatannya memang sticky , tapi gak sama sekali ya, jadi dia memang membentuk sebuah soft silt foam tapi ketika diaplikasikan ke wajah dia licin. Jadi enak banget untuk massage wajah.

Selain Sericin, dia juga mengandung PHA dan PHA yang dipakai adalah Gluconolactone , jadi si Cocoon Cleansing Foam ini juga punya efek gentle exfoliation ya untuk mengangkat sel-sel kulit mati dan sisa residue kotoran wajah. PHA ini super mild kok, jadi yang kulitnya sensitive pun masih aman. Selain itu juga ada Panthenol nya, ini sih yang bikin soothing kulit, dan melindungi skin barrier.

Menurutku formulanya cukup hydrating , gak bikin buka keset ketarik pokoknya. Dan memamg feels nya bikin kulit clean dan bukan cleanser yang masih menyisakan residue licin.

Aku suka pakai ini pas night time routine atau pas ngerasa wajah lagi kotor banget. Buat bersihin sisa-sisa makeup juga nampol .

Expert Repair Boosting Mist

Ini salah satu kesukaanku sih karena sering banget aku semprot haha. Jadi habis cuci muka pakai si Cocoon Cleansing Foam, masih setengah basah lalu semprot aja pakai ini. Mau disemprot sampai besok pagi sih hayuk haha canda. Tapi beneran sih dia ini face mist dengan formula yang cepet nyerep banget . Aku suka !

Noozle nya pun juga bekerja dengan baik. Spray nya rata , gak nyemprot yang terlalu kenceng atau terlalu halus pokoknya pas.

Karena botolnya transparan, jadi bisa keliatan produknya didalam. Keliatan banget kalau teksturny watery dan bening. Dan bisa tau juga udah tinggal seberapa haha.

Dia ini punya efek refreshing yang nyaman dikulit. Gak stinging juga dimata. Makanya aku kalau nyemprot agak semena-mena ya hehe. Formulanya gak lengket sama sekali dan cepet terserap kulit dengan baik. Dipake di first step after cleansing endol banget. Anggep aja ini balancing toner deh.

Lembab nya menurutku juga kerasa kok, dia ada Jojoba Oil nya loh tapi surprisingly gak greasy sama sekali dan ga kerasa oil nya. Seringan itu! Soothing nya dari si Allantoin.

Bisa untuk all skin types. Tenang gak ada alkohol kok.

Expert Repair Salve Cream

Moisturizer dari line Barusol punya kemasan berupa squeeze tube dengan ukuran handy. Bisa banget kamu selipin di pouch kamu untuk re-apply moisturizer sewaktu-waktu. Untuk kulit kering sih butuh banget karena kadang kulit gampang ngelupas.

Out of my expectation , awalnya kukira teksturnya bakal balm-y . Oh ternyata tidak! It comes in a cream-gel texture yang lightweight dan mudah sekali diratakan.

Moisturizer yang bisa kalian pakai pagi-malam yang juga memberikan cooling sensation pada kulit. Bisa membantu meredakan kulit kemerahan dan iritasi dengan cepet. Salah satu andalan juga saat kulit lagi sensitised karena kebanyakan coba-coba skincare hehe. Dia langsung bantu nenangin banget.

Menurutku dia lebih ke tipe emmolient-occlusive sih dikulitku. Untuk malem juga cukup nampol, dan masih possible banget kalau mau dilayer lagi dengan face oil. Bisa untuk all skin types, tidak mengandung alkohol dan wewangian yang mengganggu. Kadang aku pakai agak tebal di area yang kering seperti di lipetan hidung. It works like a dream !!

FINAL THOUGHTS

Selama mencoba produk-produk dari Barusol line ini selama hampir 3 minggu, by far memang gak ada breakouts atau keluhan lain. Karena memang mereka ini tugasnya untuk mengoptimalkan skin barrier ya, jadi bahan juga gak neko-neko sih semuanya masuk kategori EWG green grade.

Yang paling aku rasain sih memang efek soothing nya mantab pol, kalau kulit mulai kerasa agak perih celekit habis nyobain skincaee baru mereka ini bisa jadi staple products buat memulihkan keadaan kulit. Baik yang kulitnya mengalami iritasi pun, coba deh CSM pakai Boosting Mist nya.

Semoga membantu ya bagi kalian yang kebetulan juga lagi cari produk untuk anti-inflamasi dan skin barrier.

[REVIEW] Perawatan Rambut Rontok dengan Mobala

Hello , semuanya!

Asli aku tu memang jarang banget ya membahas mengenai haircare . Tiap ada yang request buat membahas perawatan rambut aku nya selalu lupa hehe padahal penting juga dan aku pun sebenernya juga rutinpakai beberapa rangkaian perawatan buat rambut.

Ngaruh gak sih sebenernya? Jujur ngaruh sih daripada kalau kalian cuma pake shampoo dan conditioner aja untuk keramas. Karena sejarahnya dari rambutku yang dulu tipis, alus bangeeet sampai susah diapa-apain , dan mudah berminyak sekarang udah jauh berubah. Entah gimana pokoknya — batang helai rambutku sekarang lebih tebel-tebal dan rambut kesannya lebih “begar” tebelan. Itu ngaruh banget loh asli , karena mamaku aja sampai komentar kalau rambutku sekarang lebih keliatan tebelan daripada dulu.

Rangkaian produk haircare apa yang ngaruh? Salah satunya adalah dua produk dari Mobala ini, yaitu Derma Scalp Intensive Ampoule & Hair Tonic. Ini sih menurutku duo combo buat hair care. Mobala sendiri adalah brand Korea ya, banyak yang salah kaprah ini brand China hehe.

Mari kita bahas satu-satu deh ya siapa tau bisa membantu bagi kalian yang memang lagi cari haircare.

MOBALA HAIR TONIC

Dengan kemasan yang all black baik dus dan botolnya. Botolnya dari plastik kokoh dan tidak mudah bocor. Baru kali ini juga aku menemui hair tonic dengan aplikator spray yang meruncing ke depan.

Nah dia ini ada “neck” protector nya kayak gini makanya dia anti bocor. Kalau mau dipake baru kita lepas. Buat travelling pun aman jadi gak bakal spray-nya keteken-teken tanpa sengaja– karena ada penahannya itu.

Jadi biasanya aku pakai hair tonic ini saat kondisi rambut habis keramas dan setengah basah. Karena bentuk spray nya meruncing kedepan, ini enak banget untuk disemprot di area-area kulit kepala. Jadi semprotannya ya fokus ke scalpt, gak nyebar kemana-mana , yang malah bikin boros.

Wanginya super relaxing, wangi seger gitu. Essence nya encer dengan hint kecoklatan.

Cara pakai :

1. Semprotkan produk ke area kulitkepala

2. Pijat kulit kepala

3. Gunakan seminggu 3-4 kali setelah keramas( dalam keadaan rambut setengah basah) untuk hasil maksimal

Yang aku suka dari hair tonic Mobala ini, dia ngasih cooling sensation ke kulit kepala. Jadi adem aja gitu lo, kayak memang calming banget untuk scalpt. Pakai deh rutin, baby hair banyak banget yang tumbuh dan rambut lebih kuat. Kalau rambut basah & keramas biasanya kan lebih rapuh ya, nah ini rambut jadi berkurang rontoknya memang pas kita sisir pakai tangan. Formulanya juga gak lengket kok, cepet nyerep dan wanginya itu loh yang aku suka banget.

DERMA SCALP INTENSIVE AMPOULE

Ini juga salah satu inovasi dari Mobala untuk menutrisi rambut sekaligus ada relaxing effect nya. Kadang habis bikin konten seharian, istirahat kemudian mandi keramas itu uda me-time banget lah buat aku. Nah, Mobala ini punya produk yang ada Triple Massage Ball . Dengan kemasan dan dua yang masih all black kayak hair tonic nya, tapi si ampoule nya ini dalam bentuk tube. Jadi ini adalah haircare dengan 3 metode yaitu scalp care + cooling + massage.

Nah ini dia bentuk massage ball nya, dia ini adem waktu menyentuh kulit kepala.

Essence nya encer berwarna kecoklatan dengan kandungan utama 7% houttuyniacordata extract, 3,5% perilla frutescens extract, 3,5% green tea extract and 15% of 9 herb blends. Setauku memang houttuyniacordata bikin kulit calming sih.

Cara pakai :

1. Kocok produk sebelumdigunakan

2. Tekan tube untuk mengeluarkan ampoule

3. Oleskan ke kulit kepala dengan pijatan ringan

Si Derma Scalp ini lebih endol sebenernya kalau dimasukin kulkas karena massage ball nya lebih kerasa adem. Aku aplikasikan di area-area dengan rambut tipis misalnya di depan pinggir kedua sisi (seperti difoto). Sekarang sih udah lumayan terisi “gap” nya, gak sebotal dulu lagi.

FINAL THOUGHTS

Yang punya masalah rambut rontok dan tipis, kedua produk ini recommended banget sih. Aku suka aroma nya yang nyegerin dan bikin relax. Kemasanya yang sangat convinient juga untuk dibawa-bawa karena anti-leak.

Essence nya juga cepet terserap, sama sekali gak bikin kulit kepala kerasa lengket dan gak nyaman. Cooling effect nya juga enak banget di scalp.

Bagi yang tertarik Mobala ini sering diskon kok di Shopee dan untuk more updates bisa cek ke Instagram Mobala .

Semoga membantu ya!

[Review] True To Skin Serum

Salah satu brand skincare lokal yang menurutku cepet banget diapresiasi masyarakat adalah si True To Skin ini. Pertama kali waktu dapet sample Bakuchiol dan aku coba di story, wah antusias nya gila banget seh hehe. Mungkin juga karena brand ini memang mengemas nya sungguh cantik dan menarik. Nuansa packaging dan vibes instagram nya indah sekali dipandang. Ditambah memiliki range harga yang cukup terjangkau. Makanya gak kaget kalau brand ini hits dengan cepat.

Lucky me! Aku dapet kesempatan untuk mencoba ketiga serum True To Skin ini yaitu Hyaluronic Acid, Bakuchiol & Niacinamide. Semuanya sudah BPOM & Halal.

Ketiganya hadir dengan kemasan glass bottle dengan aplikator pipet. Masing-masing jenus serum ada ciri khas warnanya sendiri-sendiri. Bakuchiol — contohnya pakai warna lilac yang lagi kekinian. Gemes gak sih!

Supaya lebih jelas mari kita bahas satu persatu.

HYALURONIC ACID

Serum True To Skin Hyaluronic Acid (HA) memiliki bahan yang termasuk minimal ingredients, yg isinya super kaya dengan humektan dan bahan-bahan yang menenangkan kulit. Waktu nge-test serum HA ini, aku mix n match dengan segala acid enak aja dikulit, mau dipake individu sebagai hydrating serum juga oke. Untuk buffer sebelum pake serum AHA dan retinol yang kenceng juga bisa.

Selain menghidrasi kulit, serum ini juga calming dikulitku thanks to Panthenol & Allantoin. Tekstur nya watery dan mudah diratakan. Mudah terserap kulit dan sangat lightweight.

Salah satu Serum HA andalan waktu pas mau pakai exfoliasi yang kenceng, karena bikin wajah supple dan soothing. Buat kulit sensitive pun super aman karena ini bener-bener serum simple gak neko-neko dan spesifik memang untuk hidrasi. Of course no fragrance ya.

Keliatan gak sih di foto after kulitku keliatan lebih glowing sehat? Ya meskipun gak terlalu signifikan gimana-gimana, tapi kulit lebih tampak terhidrasi dengan baik dan redness ku berkurang.

Niacinamide Serum

Gemes gak sih warnanya pink gini, box dan botolnya hehe. Meskipun niacinamide mu numpuk banyak kayaknya gak mungkin untuk dilewatkan deh ini hehe.

Seperti yang kalian tahu, Niacinamide ini memang mantab banget untuk brightening. Efeknya untuk memudarkan bekas jerawat, hyperpigmentation, fleks/sunspots itu jos banget. Selain itu dia juga punya efek calming kulit juga. Makanya kadang kalau mau exfoliasi pake aha/bha/retinol, Niacinamide ini juga bisa aku pakai sebagai ganti Hyaluronic Acid.

Dia adalah water-based serum yang punya tekstur ringan dan mudah diratakan. Bahan juga termasuk minimal ingredients, feels lembab nya didapat karena banyaknya humektan juga di serum ini ( ex. butylene glycol , pentylene glycol). Makanya pasti kamu juga bakal ngerasa lembab pas pakai ini. Formula cepet menyerap dikulit dan ada feels licinnya ketika diratakan.

Kebetulan itu adalah bekas luka kecakar anak aku hehe setelah kering jadinya agak menggelap. Sepintas kayak hyperpigmentation ya memang, bisa memudar gini sebenernya aku kaget pas lihat foto. Proses nya hampir sebulan sih semenjak aku incorporating Niacinamide Serum, gak ada yang instan memang tapi kalau dipakai rutin dan telaten keliatan juga kan hasilnya. Seringnya aku totol aja si serum nya di area yg menggelap itu hehe.

BAKUCHIOL SERUM

Tolong yang Bakuchiol ini warnanya Lilac dong! Sungguh cantik ketika ditaruh di vanity hehe. Photogenic memang.

Dia ada serum Bakuchiol yang water-based, jadi bagi kalian yang kulitnya agak riskan kalau pakai yang oil-based langsung coba Bakuchiol True To Skin ini. Teksturnya ringan, agak encer dan mudah diratakan. Formulanya mudah terserap dan gak lengket dikulit. Nyaman banget pokoknya. Kulit oily pun pasti suka, karena pakainya gak tricky seperti kalau pakai Bakuchiol oil-based. True to Skin Bakuchiol ini pake aja di slot water-based serum , uda beres dah.

Selain kandungan Bakuchiol untuk anti aging dan pengganti bagi mereka yang gak bisa pakai retinol, serum Bakuchiol True To Skin juga offers a veeery gentle exfoliation karena ada PHA. Apakah aman dipakai tiap hari? AMAN. PHA ini tipe Hydroxy Acid yang memiliki molekul besar-besar jadi dia gak penetrasi terlalu dalam jaringan kulit. Aman untuk sensitive skin.

Not to mention, dia juga ada Probiotic nya loh, kulitku sih suka banget. Ini yang bikin kulit jadi kerasa kenyal juga.

Namanya produk anti aging memang gak ada yang instan ya hasilnya, ya kerutan tipis (fine lines) masih nampak, tapi bahan-bahan dalam Bakuchiol Serum ini kan kompleks juga ya . Jadi efeknya juga gak melulu wrinkles and fine lines tiba-tiba membaik dalam sebulan , yg aku lihat di foto kanan memang kulitnya lebih plump dan soft kalo dipegang. Pori-pori kok juga lebih rapet ya kayaknya. Efek ditiap kulit bisa berbeda-beda lo ya, inget .

FINAL THOUGHTS

Aku sih cocok ya sama ketiganya, selama sebulan lebih aku coba dan pakenya kubolak-balik dan layer pakai bahan aktif lainnya sih sangat oke tidak ada breakouts sama sekali.

Serum HA nya yang paling mau habis kalau aku, karena di kulit keringku ini andalan banget bisa aku pakai kapan pun dan dengan dilayer pakai apa aja masuk.

Bagi yang bumil dan busui, jangan pakai retinol dulu. Pakai deh Bakuchiol ini sebagai alternatif, karena efek anti aging nya yang dipercaya juga mirip dengan retinol.

Kalau mau fokus brightening, pakai si Niacinamide nya dengan rutin pagi-malem gak masalah. Jangan takut trial error coba-coba layer produk.

Semoga yang masih bingung mau cobain yang mana dulu bisa kebantu ya!

[Review] May Island 7 Days Secret Centella Cica

Have you ever heard about this brand before? Honesy me neither, tapi ketika membaca kalau yini memiliki ingredients yang menarik dan klaim bahwa dengan pemakaian rutin 7 hari hasilnya bisa terlihat, wah i’m sold.

May Island 7 Days Secret Centella Cica ini memiliki total 5 rangkaian, lengkap mulai dari facial wash, toner, serum, cream dan sunscreen. Dengan kemasan yang menurutku cukup eye-catching yang dominan hijau-kuning ini bikin mata seger sih haha.

Aku bahas dari step yang paling awal dulu ya yaitu cleanser. Kemasan Secret Centella Cica Cleansing Foam berupa tube berwarna khas kuning-hijau May Island dan berisi 150 ml. Hmm cukup banyak loh ya.

Tekstur berupa cream yang ringan, dan meskipun namanya “foam” , dia sama sekali gak foam-y jatuhnya. Feels dikulit lembut dan membuat kulit kerasa bersih tanpa narik. Menurutku sih enak dipake untuk night cleanser, karena berasa lebih “lega” aja buat ngangkat kotoran. Bukan typical cleanser yang licin dan meninggalkan residue.

Somehow dia juga bikin kulit terasa soothing, mungkin karena adanya kandungan Centella Asiatica & Chamomile Extract. Ada Tea Tree nya juga untuk mengontrol sebum dan treat acne. Wanginya lembut aku suka, bikin relax saat cuci muka.

Kemudian lanjut ke step berikutnya , yaitu toner. 7 Days Secret Centella Cica Toner ini memiliki kemasan yang dengan corak warna yang sama yaitu kuning-hijau, berupa botol plastik kokoh dengan tutup putar berwarna hitam. Kemasannya langsing sih, jadi cukup handy dan tidak bulky.

Tekstur nya encer, pokoknya tipikal watery toner yang enak dijadikan balancing toner (step awal setelah cleansing) . Formulanya cepet terserap dan sama sekali gak lengket, toner yang bisa kita layer banyak-banyak tanpa bikin engap kulit.

Bahannya memang ada Alkohol di urutan kedua teratas, tapi sesungguhnya diriku tidak merasa kering atau gimana sih. Mungkin karena kandungan ada kandungan Niacinamide nya yang juga tinggi, jadi menjaga skin barrier kita sembari menenangkan. Kandungan humektan nya juga banyak dan ada tea tree leaf extract nya. Menurutku sih toner ini lebih cocok bagi yang kulitnya oily, karena ada nya alkohol tadi sebagai antibacterial untuk mencegah tumbuhnya jerawat dan mengontrol minyak kulit. Begitu pun dengan Witch Hazel dan Salicylic Acid yang baik untuk mereka yang kulit oily.

Setelah toner, mari kita lanjut ke step selanjutnya yaitu serum. Secret Centella Cica Serum ini kemasannya masih sama coraknya dengan produk lainnya, kuning-hijau, dan since ini serum aplikator nya berupa pipet. Isinya 50 ml, ya menurutku cukup banyak sih untuk ukuran serum.

Untuk tekstur, dia berupa bi-phase, yaitu gabungan dari dua formula yang berbeda yaitu water – oil , dimana sebelum pakai wajib untuk di shake dulu . Supaya apa? Ya supaya formula yang water based ini menyatu dulu dengan si oil-based baru kita aplikasikan. Konsistensi serum ini encer dan menurutku sangat ringan meskipun ada oil-nya. Sebenernya aku suka produk bi-phase begini karena lembab nya kerasa lebih awet . Occlusive dari si oil nya itu yang bikin kulit lembab lebih lama .

Apakah dia bisa untuk kulit oily? Oh tentu bisa, teksturnya sangat lightweight. Malah menurutku kalau kalian super oily, bisa skip moisturizer setelah pakai serum ini.

Setelah pemakain serum, lanjut ya ke step selanjutnya dengan moisturizer menggunakan 7 Days Secret Centella Cica Cream.

Aduh ini sih salah satu produk yang aku suka banger dari 7 Days Cica Series. Teksturnya berupa uyang ringan dan mudah diratakan. OMG ini formulanya juga super nyaman dikulit, kerasa humektan-oklusif nya. Dia ada kandungan oil nya dari Jojoba Oil, ini yang bikin kerasa oklusif. Apakah berat? Enggak sih, kadang aku juga pake di morning routine. Tapi bagi yang oily lebih nyaman untuk malam sih, karena feels nya kayak sleeping mask.

Moisturizer ini juga enak dipakai saat habis exfoliasi dan ditutup dengan face oil. Ngunci banget sampe besok! Formula nya juga gak lengket. Enak aja pokoknya dikulit , langsung berasa kenyal.

Last but not least, sunscreen! Kemasan Secret Centella Cica Sun Cream ini handy sekali , cukup kecil dan bisa diselipin dimana aja dah wkwk. Bentuknya berupa tube kuning-hijau dengan tutup putar berwarna hitam.

Ini juga termasuk produk favorite ku dari series ini. Dia termasuk hybrid sunscreen karena ada kandungan chemical dan titanium dioxide & Zinc Oxide. Teksturnya berupa lotion berwarna putih yang ternyata sangat mudah diratakan dan whitecast nya cukup minim. Feels nya hydrating di kulit.

Ya karena ada kandungan Titanium Dioxide dan Zinc Oxide nya itu dia jadi ada efek tone up nya sedikit. Bagi yang skintone nya agak deep, apply nya sedikit-sedikit aja per layer dulu.

Finish nya demi matte sih menurutku, dia gak overly-glowing tapi juga gak matte. Dikulit kering seperti ku finish nya healthy dewy. Pokoknya aku cinta sama sunscreen nya.

FINAL THOUGHTS

Semua produk 7 Days Secret Centella Cica ini menurutku sangat menonjol soothing dan brightening nya. Meskipun ada produk seperti toner nya yang mengandung alkohol, dia gak bikin kulitku semakin kering. Gak ada breakout juga selama mencoba kelima produk ini.

Semua produknya memang juga ada kandungan AHA BHA PHA tapi tenang mereka sangat mild kok. Jadi seandainya kalian pakai semua rangkaian sih gak bikin over exfoliasi juga. Toh juga sudah diimbangi dengan kandungan Centella Asiatica dan Niacinamide yang gunanya untuk calming kulit juga.

Aku yakin kalau kalian rutin pake selama seminggu berturut-turut , hasil itu pasti nampak kok. Cerah nya pasti dapet, kulit juga pasti terlihat clear. Asal jangan suka skip pake alasan ketiduran ya haha.

Bagi yang penasaran dengan produknya silahkan langsung lihat Instagram May Island atau langsung ke SHOPEE mereka .

Happy hunting!